Tabera. Id
jumat 12 September 2025 – Poltekkes Kemenkes Bandung bersama Pemerintah Kabupaten Bogor resmi meluncurkan Program Kemitraan Wilayah (PKW) di Desa Tajur dan Desa Pasir Mukti, Kecamatan Citeureup. Program ini berfokus pada peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan jiwa, kesehatan ibu dan anak, serta pencegahan penyakit tidak menular seperti hipertensi, stroke, dan diabetes melitus.
Acara pembukaan turut dihadiri oleh Kepala Puskesmas Tajur Citeureup dr. Yulia Erma Rosmawati, MKM, perwakilan Kecamatan Citeureup Pak Yamin, perwakilan Kasie Pemerintahan Desa Tajur Pak Deden, serta Kepala Desa Pasir Mukti Pak Kamaludin. Dukungan juga mengalir dari PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (Semen Tiga Roda) yang secara konsisten melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat sekitar. Pihak Indocement menyatakan antusiasme terhadap inisiatif PKW ini, karena sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Program dijalankan oleh tim dosen Poltekkes Bandung Kampus D bersama mahasiswa keperawatan dan kebidanan. Tim dosen terdiri atas:
Dr. Atik Hodikoh, SKp., M.Kep., Sp.Mat
Dr. Imam Makrus, M.Kep.
Dr. Udi Wahyudi, M.Kep.
Camalia Suhertini, M.Kep., Sp.KMB
Dr. Titi Nurhayati, SKM., MKM
Juariah, M.Keb.
Dengan mengusung konsep pentahelix collaboration, kegiatan ini melibatkan tenaga kesehatan, kader desa, perangkat pemerintahan, tokoh masyarakat, remaja, hingga unsur industri, sehingga manfaatnya dapat lebih luas dan berkelanjutan.
Rangkaian kegiatan meliputi pelatihan kader kesehatan, pemeriksaan kesehatan, edukasi kesehatan jiwa, KIA, hipertensi, olahraga bersama, hingga terapi bermain untuk remaja. Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Monitoring dan evaluasi dilakukan secara partisipatif, dengan melibatkan Puskesmas, perangkat desa, tokoh masyarakat, kader, serta mahasiswa. Hal ini bertujuan memastikan keberlangsungan manfaat program dan membangun pola kerja sama yang berkesinambungan.
Dengan adanya PKW ini, diharapkan derajat kesehatan masyarakat di Desa Tajur dan Desa Pasir Mukti meningkat secara signifikan, sekaligus menjadi model sinergi efektif antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, industri, dan masyarakat dalam membangun kesehatan bersama.